Friday, December 12, 2008

Condolence For Ali Alatas

Condolence For Ali Alatas


Abhiram Singh Yadav (ASY) coveys his deepest condolence for the death of Chairman of Presidential Advisory Board and former Indonesian Foreign Affairs Minister, Ali Alatas.

Ali Alatas passed away at Mount Elizabeth Hospital in Singapore at 7:30 local time on Thursday morning.

Ali Alatas was a great figure for Indonesian history. He was a figure that this generation must follow. ASY hopes that Indonesian young generation can follow Ali Alatas’s footsteps to build harmony in Indonesia and though out the world.

Thursday, December 11, 2008

Mumbai Teror condemn

Mumbai Teror

Abhiram Singh Yadav (ASY) strongly condemns the terrorist attacks in Mumbai. Thoughts and prayers are with the victims, their families, and the people of India. These coordinated attacks on innocent civilians demonstrate the grave and urgent threat of terrorism. The World (Indonesia especially) must continue to strengthen partnerships with India and nations around the world to root out and destroy terrorist networks. We stand with the people of India, whose democracy will prove far more resilient than the hateful ideology that led to these attacks.

ASY was a former Indian citizen before converting to Indonesian citizenship in 2002. His background and blood as an Indian, has stunt him and hopes that those terrorist will be caught and processed according to the law.

ASY says:

"I tell you, the more I think, the more I feel that there is nothing more truly artistic than to love people"

Thursday, November 13, 2008

CSRC Interfaith dialogue

WORKSHOP “BEST PRACTICES”:
PROMOSI KEBEBASAN BERAGAMA DAN HAK-HAK MINORITAS UN
TUK INTEGRASI SOSIAL


CSRC UIN Jakarta bekerjasama dengan Cordaid Belanda akan menyelenggarakan WORKSHOP “BEST PRACTICES”: PROMOSI KEBEBASAN BERAGAMA DAN HAK-HAK MINORITAS UNTUK INTEGRASI SOSIAL di Hotel seruni Puncak Bogor pada tanggal 5-7 November 2008.

Workshop ini melibatkan 30 peserta dari kelompok muda moderat yang diundang oleh CSRC. 18 peserta berasal dari pemimpin agama muda moderat. Abhiram Singh Yadav (ASY) merupakan salah satu dari 18 pemimpin agama moderat yang mewakili Hindu. 9 peserta dari NGO yang bergerak di bidang promosi kebebasan beragama dan hak-hak minoritas; 3 dari aka

demisi yang memiliki concerns atas isu ini. Terdapat 10 peserta perempuan yang mewakili kelompok moderat dari keseluruhan peserta., 10 peserta akan dijaring dari peserta dan panitia FGD di lima kota yang telah disebutkan di atas.





Berita Duka

Nenek ASY Meninggal Dunia

Pada Tanggal 31 0ctober 2008 jam 20.00 WIB telah meninggal dunia nenek Abhiram Singh Yadav (ASY) pada usia 106 tahun di kota Yogyakarta.


Acara kremasi telah dilakukan pada tanggal 1 November di Muntilan- Jawa Tengah jam 13.00 WIB.

ASY beserta keluarga mengucapkan banyak terima kasih pada semua yang telah hadir dan berparticipasi sehingga semua ritual berjalan dengan baik dan lancar.

Terima kasih khususnya diucapkan kepada sdr. Munawar Fuad Noeh yang telah hadir secara khusus dan berbaur dengan keluarga kami dalam hal ini.

Demikian berita duka ini disampaikan.


(ASY Centre)

ASY Hadiri Kongress KNPI di Bali

Selamat atas terpilihnya
Aziz Syamsuddin

Sebagai Ketua Umum KNPI versi Kongress Bali



ASY menghadiri Kongress KNPI/Pemuda di Hotel Aston- Denpasar-Bali tanggal 28 October- 2 November 2008. DR Aziz Syamsuddin terpilih sebagai Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) periode 2008-2011 setelah memperoleh suara terbanyak pada kongres ke-12 yang diselenggarakan di Denpasar Bali, Sabtu (1/11) dini hari.

Pemilihan Ketum pada putaran pertama, Aziz mampu mengumpulkan sebanyak 51 suara disusul A Riza Patria 30 suara, Eny M Saragih tiga suara, Munawar Fuad empat suara dan Gunawan Hidayat empat suara serta tak sah sebanyak dua suara. Sehingga pada putaran kedua yang dapat bertarung memperebutkan 92 suara yang berasal dari organisasi Kemasyarakatan pemuda (OKP) tingkat pusat, DPD KNPI propinsi se-Indonesia adalah Aziz Syamsuddin dan A Riza Patria.

Pada pemunggutan tersebut, suara yang diperoleh Aziz tetap unggul yakni 58 suara dan A Riza hanya mampu mengumpulkan sebanyak 34 suara serta dua suara tak sah.


Tuesday, September 30, 2008

Event - Lebaran

"SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1 SYAWAL 1429 H,
MOHON
MAAF LAHIR DAN BATIN"

Semoga kita saling memaafkan segala kesalahan yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja. Mari kita memulai persaudaraan yang baru dengan ikhlas dan ketulusan hati yang mendalam.

Bangkitkan Integritas Bangsa dengan saling introspeksi dan saling memaafkan satu dengan yang lainnya demi Bangsa yang lebih dewasa

(Abhiram Singh Yadav)
A S Y CENTRE

----- ASY '09 -----

Tuesday, September 23, 2008

RUU PORNOGRAFI- PENOLAKAN


ASY TOLAK RUU PORNOGRAFI

Pada saat ada sebuah 'perkecualian', maka adanya sebuah diskriminasi terhadap bangsa kita. 'Perkecualian' bisa dianggap bahwa yang menolak mempunyai 'otak kotor' atau adalah etnis-etnis porno. Apakah Sebagian bangsa kita dianggap Porno oleh DPR? Apakah sebagian budaya kita adalah 'kotor' dan menjijikan? Siapalah DPR untuk menilai budaya atau kepercayaan seseorang/etnis?

Abhiram Singh Yadav (ASY) menyatakan sikap menolak RUU Pornografi. Adapun sikap ini disebabkan keberatan kami terhadap isi dari RUU tersebut. Sebagai pemuda yang berpegang teguh pada nasionalisme dan kebangsaan, saya menganggap bahwa hadirnya RUU Pornografi ini mengganggu serta membahayakan keragamaan berbangsa. Definisi dari kata seksualitas dan ketelanjangan sendiri masih sangat sumir dan gamang.

Menurut saya, apabila motivasi utama dari munculnya RUU Pornografi ini adalah untuk memberantas kriminalitas dari pornografi, maka sesungguhnya penekanan yang harus dilakukan adalah tegasnya penegakan hukum. Sebagian besar isi dari RUU ini terlebih dahulu telah ditulis dan dibakukan ke dalam KUHP (282) kita. Undang-undang Penyiaran, Undang-undang Perlindungan anak, Undang-Undang PERS, Undang-Undang Perfilman telah jelas merinci kriteria maupun sanksi dari kejahatan pornografi. Maka dari argumentasi-argumentasi ini sesungguhnya ada redundansi terhadap munculnya RUU Pornografi.

Ttd.

Abhiram Singh Yadav
Vice President Internasional Affair
PERADAH Indonesia


Link penolakan PERADAH:

http://peradah.org/berita.php?id=164&action=detail&penulis=Nyoman%20Gde%20Agus%20Asrama&organisasi=Dewan%20Pimpinan%20Nasional

Saturday, September 6, 2008

ASY Hadiri Seminar Anti Korupsi

Pada Jumat 5 September 2008 di gedung Menara KADIN lantai 29, Abhiram Singh Yadav telah di undang menghadiri pelatihan dan seminar mengenai anti korupsi. Acara ini merupakan kerjasama Tiga Pilar Kemitraan (3PK), ICMI, serta KADIN. Acara berlangsung sangat menarik dengan hadirinya banyak cendikiawan yang peduli terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia. Abhiram Singh Yadav sendiri hadir sebagai wakil Dewan Integritas Bangsa dan PERADAH Indonesia.

Acara di mulai pas pukul 14.00 dan diakhiri tepat pukul 18.00 seraya buka puasa bersama. Dalam acara ini juga di bedah mengenai buku: Mengapa kita H
arus Korupsi?



Wednesday, September 3, 2008

Visit-Kunjungan


Dewan Integritas Bangsa Kunjungi
Rektor Universitas Paramadina
Anies Baswedan

Dewan Integritas Bangsa disambut oleh Rektor Universitas Paramadina,Anies Baswedan, pada tanggal 4 September 2008 jam 9 pagi di Universitas Paramadina-Jakarta. Dalam kunjungan ini Abhiram Singh Yadav (ASY) mewakili PERADAH Indonesia hadir bersama 7 pimpinan OKP lain yang meliputi NU,Muhamdiyah, Katolik, Kristen, Budha, Kong Hu Cu, serta KOMTAK.

Pertemuan sharing berlangsung menarik dimana Dewan Integritas bangsa (DEB) mendapatkan banyak masukan dari Anies Baswedan. Anies Baswedan menegaskan perlunya Integritas dan rasionalitas yang seimbang. Perlu adanya perbaikan sistem birokrasi di Indonesia dan masa jabatan legislatif tidak perlu terlalu lama menurut Anies Baswedan.

Pertemuan antara Abhiram Singh Yadav (ASY) dengan Anies Baswedan akan berlangsung embali dalam hari-hari kedepan guna mencari solusi terbaik bagi NKRI.


Tuesday, September 2, 2008

Berita Duka

TURUT BERDUKA CITA ATAS MENINGGALNYA
Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
Prof Dr Sugeng Margiyono


Abhiram Singh Yadav (ASY) mengucapkan turut berduka atas wafatnya Prof. Dr. Sugeng Margiyono. ASY mengenal dengan dekat sosok rektor UNY yang penuh dengan semangat dan sangat dinamis. ASY berharap agar bisa melanjutkan cita-cita mulia beliau yang sangat ingin UNY di kerjasamakan dengan India serta membuat Semeinar Internasional IT India-Indonesia pada tahun ini.

Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Prof Dr Sugeng Margiyono (58) meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Panti Rapih Yogyakarta, Senin sekitar pukul 07.00 WIB.

"Almarhum sekitar pukul 06.30 WIB tadi pagi mengeluh sesak nafas, oleh keluarga dibawa ke RS Panti Rapih, namun pukul 07.00 WIB meninggal, diduga akibat serangan jantung," kata Staf Humas UNY Witono.

Prof Dr Sugeng Margiyono lahir di Boyolali, Jawa Tengah 10 Mei 1950, dan menjabat Rektor UNY periode 2005-2009.

Jenazah disemayamkan di rumah duka Jl Dirgantara III No 25 Babarsari Sleman dan pukul 15.30 WIB jenazah akan disemayamkan di Hall Rektorat UNY untuk mendapat penghormatan terakhir dari civitas akademika UNY.

ASY Centre melaporkan



Saturday, August 30, 2008

ASY Hadiri Seminar & Work Shop on HIV/AIDS


Interfaith Seminar & Workshop on HIV/AIDS & Drugs Abuses Indonesian Interfaith Networking on HIV/AIDS
( INTERNA )


Abhiram Singh Yadav (ASY) Hadiri Interfaith Seminar & Workshop on HIV/AIDS & Drugs Abuses Indonesian Interfaith Networking on HIV/AIDS ( INTERNA ) pada 27-30 Agustus 2008 sebagai satu-satunya wakil umat Hindu Indonesia. Acara ini dihadiri para pemuka lintas agama dari Islam, Kristen, Katolik dan Hindu.

Selama acara berlangsung setiap pagi dimulai dengan berdoa dari Islam, Nasrani dan Hindu yang diwakili oleh Abhiram Singh Yadav. Acara berlangsung menarik dan interaktif.

Pada telah dideklarasikan berdirinya Indonesian Interfaith Network on HIV/AIDS (INTERNA) pada tanggal 5 Pebruari 2007, yang diluncurkan oleh Menko Kesra RI, Aburizal Bakrie. Keberadaan INTERNA di dukung oleh lembaga-lembaga berbasis agama yang mempunyai pengalaman kerja di wilayah HIV AIDS. Lembaga yang sejak awal menginisiasi INTERNA antara lain PP LKKNU, PGI, UKI, Fatayat NU, Muhammadiyah, KWI, Parisada Hindu, Hikmah Budhi dan ICIS

Berdasarkan hasil kesepakatan para tokoh lintas agama, program ini akan memprioritaskan untuk fokus pada pencegahan penularan HIV dan AIDS, dengan merubah pola hidup masyarakat terutama anak muda, dan memberikan dukungan bagi ODHA dan OHIDA di sekitar kita, untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran agar bisa mengurangi stigma dan diskriminasi.

Rakerda KNPI Jawa Barat


ASY Hadiri Rakerda KNPI
Jawa Barat



Abhiram Singh Yadav (ASY) menghadiri pembukaan Rakerda KNPI Jawa Barat pada tanggal 25 Agusutus 2008. ASY hadir bersama dengan Munawar Fuad (Sekjen DPP KNPI) serta Hans Havlino Silalahi yang merupakan PLJ Ketua Umum KNPI merangkap Ketua Umum Generasi Muda FKPPI. Acara yang dibuka oleh Akbar Tandjung ini berlangsung meriah dan tanpa konflik apapun meski ada problemika dalam dualisme kepemimpinan KNPI.

ASY secara pribadi melihat betapa harmonisnya KNPI paska MPP Riau dan perlu diedarkan kepada umum bahwa sebenarnya konflik di tubuh KNPI tidak ada. Hans Havlino Silalahi adalah seorang gentleman yang berani dan nasionalis serta objektif yang akan membimbing menuju kongress KNPI bulan October mendatang. seharusnya kita mendukung niatnya yang tidak memilki kepentingan pribadi.

Menuju Bulan Suci Rahmadhan seharusnya semua DPD KNPI serta DPP/DPN OKP seluruh Indonesia mempererat silahturahi dan menegakan nasionalisme dan integritas demi kemajuan Pemuda Indonesia dan keutuhan NKRI.

Mari Kita tidak menganggap mush sebagai kawan..
Mari Kita tidak menganggap mush sebagai saudara..
Tapi anggaplah tidak ada musuh..
dan kita semua adlah saudara..


Wednesday, August 20, 2008

Dewan Integritas Bangsa

Penandatanganan Komitmen Integritas
Dewan Integritas Bangsa &
Parpol Peserta Pemilu 2009
17 Agustus 2008 - Tugu Proklamasi-Jakarta


ASY membunyikan Gong Integrasi
sebagai komitmen Berintegrasi terhadap Bangsa Indonesia


Para Tim-8 (Pendiri) Dewan Integritas Bangsa
beserta Wakil Ketua KPK dan Rektor Universitas Indonesia

Demi Bangsa dan Negara

Menentang Korupsi


Jayalah Terus Indonesia


Tim-8 Dewan Integritas Bangsa dari 8 OKP


Applause Bagi Parpol yang Komitmen terhadap Integritas





Abhiram Singh Yadav (ASY) saat menandatangani Komitmen Integritas
mewakili PERADAH Indonesia

Abhiram Singh Yadav (ASY) saat menandatangani Komitmen Integritas
mewakili PERADAH Indonesia serta Umat Hindu Indonesia
Disaksikan Wakil Ketua KPK dan Rektor UI


100 Tahun Kebangkitan Nasional

100 Tahun Kebangkitan Nasional di Yogyakarta


Bersama Sri Sultan HB X
KNPI dan OKP Se-Indonesia


Ketua Umum DPN PERADAH Nyoman Agus,
K. Abhishek dan Abhiram Singh Yadav





Acara Perayaan 100 Tahun Kebangkitan Nasional di Yogyakarta. Dalam Acara ini Sri Sultan HB X merupakan satu-satunya Gubernur yang tidak mendampingi Presiden di Jakarta melainkan bersama Pemuda membangkitkan semangat Kebangkitan Nasional di Yogyakarta.

Monday, August 18, 2008

Dewan Integritas Bangsa

ASY tampil di Tim-8

6 Parpol Tanda Tangani Piagam Komitmen Integritas

Abhiram Singh Yadav (ASY) tampil sebagai wakil umat Hindu Indonesia pada Penandatanganan Piagam Komitmen Integritas yang diselenggarakan oleh Dewan Integritas Bangsa dan Parpol Peserta Pemilu 2009 dilakukan oleh enam dari 38 parpol diundang yang mengirimkan perwakilan.

Acara penandatangan yang digelar di Tugu Proklamasi, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (17/8) malam dihadiri oleh pemimpin parpol dan/atau perwakilannya.

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bidang Penindakan Chandra M Hamzah yang menjadi saksi penandatanganan sempat menyebut harapannya bahwa kecilnya peserta itu tidak berarti bahwa yang lain tidak punya integritas.

"Saya harap sedikitnya parpol yang hadir ini tidak berarti bahwa parpol yang lain tidak punya integritas. Moga-moga hanya karena halangan teknis," katanya.

Chandra menyebut bahwa meskipun jumlah peserta kecil bukan berarti dampaknya harus kecil. "Kita buat dampaknya jadi besar," katanya disambut tepuk tangan peserta yang datang.

Dewan Integritas Bangsa terdiri atas PP IPNU, PP Pemuda Muhammadiyah, PP Pemuda Katolik, DPP GAMKI, DPP GEMABUDHI, DPN PERADAH, GEMAKU PUSAT dan KOMTAK. DPN PERADAH dalam hal ini diwakili Abhiram Singh Yadav dan GEMAKU diwakili ketua Umum Kris Tan. Adapun Komitmen Integritas Bangsa yang ditandatangani malam itu menyatakan bahwa peserta bertekad untuk mewujudkan budaya integritas di lingkungan Dewan Integritas Bangsa dan lingkungan parpol masing-masing dengan mengubah budaya politik yang haus kekuasaan, jabatan dan uang menjadi budaya politik yang berintegritas.

Budaya politik yang berintegritas itu dijabarkan sebagai budaya yang mengutamakan, mengedepankan dan mencerminkan dua hal yakni menyamakan ucapan dan perbuatan serta mewujudkan kejujuran sesuai harapan masyarakat.

Sementara itu, Chandra juga mengingatkan tentang potensi korupsi yang dilakukan partai dimana parpol diminta untuk mencari dana sesuai aturan.

ASY menyatakan selama acara ini masih sesuai dengan kooridor pemikiran dasar yang hanya berkepentingan buat rakyat Indonesia, PERADAH akan tetap berada di Dewan ini. Tetapi sekali ada penyelewengan dari komitmen dasar, maka PERADAH tidak akan segan-segan menarik mundur serta ASY siap mengembalikan gelar Negarawan Muda.

Pada tanggal 13 silam Abhiram Singh Yadav beserta 7 pimpinan OKP lainnya telah dianugrahi gelar NEGARAWAN MUDA di gedung KADIN Jakarta. Negarawan Muda in adalah Tim 8 Dewan Integritas Bangsa

MERDEKA! Diregahayu 63th Republic Tercinta Indonesia. Mari Kita Bangitkan Integritas Bangsa.

Sunday, August 10, 2008

Asia Pacific Inter Faith Youth Camp 2008

Asia Pacific Inter Faith Youth Camp 2008

Sebanyak 150 pemuda dari 11 negara mengikuti "Asia Pacific Inter Faith Youth Camp" di Cyber Park (Taman Flora) Bratang, Surabaya, pada 27-31 Juli 2008. Para peserta "Youth Camp" yang rata-rata berusia 18-25 tahun berasal negara di Asia Pasifik meliputi Australia, Selandian Baru, Fiji, Indonesia, Malaysia, Philipina, Thailand, Brunei Darussalam, Singapura, Timor Leste dan Vietnam. PERADAH diwakili Abhiram Singh Yadav dari Dewan Pimppinan Nasional PERADAH.

Kesebelas negara tersebut juga merupakan anggota forum dialog antaragama di kawasan asia pasifik. Mereka mendiskusikan tentang dampak dan solusi akibat pemanasan global (global warning).

Selain itu diskusi juga mengarah pada pendekatan agama yang ada di dunia dalam memandang pemanasan global dan perubahan iklim. Untuk itu, dalam diskusi tersebut akan dihadirkan tokoh agama dari Indonesia untuk memberikan wawasan di kalangan pemuda tersebut.

Tokoh-tokoh agama tersebut meliputi Prof Philip K Wijaya (Budda), Prof Dr Syafiq A Mughni MA (Islam), Putu Artama (Hindu), Budi Wijaya (Khonghucu), Simon Filatropa (Kristen) dan perwakilan keuskupan Agung Surabaya (Khatolik).

Para peserta juga diberi kesempatan untuk mengenal keharmonisan kehidupan antarumat beragama di Kota Surabaya. Keharmonian tersebut, diwujudkan dengan menginap di "homestay" pada dua malam pertama, 27 dan 28 Juli 2008 di keluarga-keluarga terpilih di Kota Surabaya. Para pemuda tersebut, juga melakukan observasi pada beberapa daerah di Kota Surabaya tentang dampak pemanasan global dan perubahan iklim yang sudah nampak dan bagaimana seharusnya setiap individu bersikap. "Daerah yang dikunjungi seperti kawasan pantai, tempat pembuangan akhir, pusat perbelanjaan dan perdagangan", katanya.

“Dalam Hindu, ada sebuah konsep, bahwa ibu alam dan dunia adalah satu keatuan. Realisasi konsep ini dapat dilihat di Bali, Setiap rumah disana harus mempunyai satu pohon” di utarakan Abhiram Singh Yadav disela-sela acara seperti yang di kutip dari Jawa Pos tanggal 29 July 2008.

Acara ini berakhir dengan penutupan Mariah di Hotel Hyat Surabaya yang dipimpin oleh Wali Kota. Sesuai pada Jawa Pos tertanggal 1 Agustus 2008, disela-sela penutupan Ahiram Singh Yadav mengatakan “Kehadiran ahli lingkungan sangat membantu menerjemahkan apa yang dikatakan agama tentang lingkungan.”


related link: http://www.jawapos.co.id/metropolis/index.php?act=detail&nid=14831

Tuesday, July 22, 2008

Congratulation to 1st President of Nepal

Congratulation to 1st President of Nepal

Congratulation to President Ram Baran Yadav, to be elected as the first President of Nepal. President Ram Baran Yadav is a close family of Abhiram Singh Yadav (ASY).

Yadav, a relatively unknown figure outside Nepal, was a last-minute choice of the major parties to oppose the Maoist candidate and Madhesi leader Ramraja Prasad Singh.

Yadav, a three-time MP from Dhanusha, entered parliament as a Nepali Congress candidate for the first time in 1991. He was re-elected in 1999 and elected to the Constituent Assembly in the landmark polls on April 10 this year which saw the Maoists emerging as the single largest party.

A farmer's son who made a remarkable journey to occupy the highest post in the new-born republic that abolished the 240-year-old monarchy, Yadav said he wants to take the peace process to its logical end and maintain friendly ties with both India and China.



Abhiram Singh Yadav
Vice President International Affair
PERADAH Indonesia


Sunday, July 20, 2008

ASEM Interfaith Youth Dialogue 2008 - Pictures

ASEM Interfaith Youth Dialogue 2008
Bandung -Indonesia



ASY with Rev. Reuben Kanagalingam (Malaysia)


From left to right: ASY-Indonesia,Danie Schatz-Sweden, India, Martin Gurvich- Belgium, PBNU- Indonesia, France, Romania

Team for preparing Bandung Declaration.
Let side (from left to right) : Singapore, ASY- Indonesia, Malaysia
Right side (from left to right) : Luxemburg, Philipine, Spain


The Visit of Peace Group to Catholic Seminari - Bandung


The Whole delegation of the
ASEM Interfaith Youth Dialogue 2008
Bandung -Indonesia


The Peace group

Wednesday, July 16, 2008

Breaking News - APIFYC 2008

ASY will attend
ASIA PACIFIC INTER FAITH YOUTH CAMP 2008


Abhiram Singh Yadav (ASY) will attend a conferance from The Department Of Foreign Affairs of the Republic Of Indonesia in cooperation with Tunas Hijau – Kids & Young People Do Action For A Better Earth – are organizing the Asia Pacific Inter Faith Youth Camp 2008 (APIFYC 2008). The motto for the youth camp is “We care for the WORLD”. In this event, various environmental themes will be addressed.

APIFYC 2008 will be carried out in Surabaya on 27-31 Juli 2008. About 100 youths from participant’s countries of Asia Pacific Regional Inter Faith Dialogue will gather in Surabaya to share their ideas and experiences to cope with climate change.

ASY (Vice President Internaional Affair)will represent PERADAH Indonesia which is the only Hindu Youth Organization in Indonesia representing 21 million people.

Sunday, June 29, 2008

Asia-Europe Youth Interfaith Dialogue

ASEM Youth Dialogue 2008
ASY susun Statement Deklarasi Bandung


Wakil Peradah Indonesia Abhiram Singh Yadav (DPN Peradah) mewakili Second Asia-Europe Youth Interfaith Dialogue yang berlangsung di Hotel Preanger, Bandung, 23-27 Juni 2008.

Asia-Europe Meeting (ASEM) merupakan forum dialog pemerintah negara Asia dan Eropa, bertujuan meningkatkan hubungan kerja sama yang berlandaskan saling menghargai dan kemitraan yang setara.

ASEM berdiri sejak KTT yang pertama di Bangkok pada 1996 dan kini punya anggota 45 negara mitra, terdiri atas 17 negara mitra Asia (10 negara ASEAN) ditambah North East and South Asia-NESA, yaitu Jepang, Cina, Korea Selatan , India, Pakistan, Mongolia dan Sekretariat ASEAN) dan 28 negara Eropa (27 negara UE dan Komisi Eropa).

Sedangkan Asia-Europe Youth Interfaith Dialoge (AEYIFD) merupakan salah satu bentuk kegiatan Asia Europe Foundation (ASEF, yang didirikan 1997) di bidang pertukaran pendapat umat beragama, yang bertujuan meningkatkan saling memahami antar penganut agama dan kepercayaan yang berbeda sehingga dapat menciptakan toleransi dan hubungan saling menghormati.

Acara ini dibuka oleh Mentri Agama RI Muhammad Maftuh Basyuni dan dilanjutkan oleh ceramah ketua PBNU Hasyim Muzadi. Acara pembukaan berlangsung menarik dengan menghadiri pemuka-pemuka agama serta tarian tradisional khas Jawa Barat. Dengan menjadi tuan rumah, Indonesia telah mengambil peluang untuk terus memberikan warna dalam menyebarkan rasa toleransi melalui dialog dalam lingkungan internasional.

Kegiatan ini diikuti 69 pemuda dari 25 negara mitra ASEM dengan 12 orang narasumber ahli komunikasi lintas agama/kepercayaan, budaya dari Eropa dan Asia termasuk dari Indonesia.

Keikutsertaan negara-negara dalam menciptakan ketenteraman dilakukan dengan mengeluarkan Statement bersama dan mengetengahkan dialog dalam mengatasi perbedaan. Hal ini merupakan bagian dari upaya menciptakan ketenteraman dunia.

Selain melakukan dialog, para peserta juga melakukan kunjungan untuk menambah wawasan kebudayaan atau "Cultural Enrichment Tour" ke Pesantren Daarul Tauhid, Lembaga Pendidikan Calon Pastur Katolik (FERMENTUM), dan Pasraman Widyardarma (Lembaga Pendidikan Pemuda Hindu). Selama kunjungan tersebut para peserta berkesempatan berdialog dan menyaksikan kehidupan beragama di Indonesia. Hasil dialog pemuda/pemudi Asia dan Eropa diharapkan mengawali kerja sama berkelanjutan di antara umat berbagai keyakinan pada tingkat pemerintahan dan masyarakat akar rumput di kedua wilayah dalam rangka menyelesaikan konflik berlatar belakang agama, keyakinan, budaya sebagai upaya menciptakan perdamaian di dunia.

Dalam Acara di dikeluarkan 3 Statement yang merupakan tindak lanjut Deklarasi Javier (Spanyol) tahun lalu. Wakil Peradah, Abhiram Singh Yadav, merupakan 1 dari 5 peserta yang dipercayai untuk menyusun Statement Deklarasi mengenai Religion and Peace (Agama dan Perdamaian). Lima orang yang dipercayai adalah Abhiram Singh Yadav (Peradah Indonesia), Meghann Aurea Villareal Villanueva (Peace Tech Inc, and pax Christi-Filipina), Brian Chan (Damansara Buddhist Society-Malaysia), Mohamad Afdazal (Religious Council of Singapore), Anne Soisson (Parlement Francophone Des Jeunes-Luxembourg), Manuel Perez Browne (UNESCO-Cat- Spanyol) serta Daniel Schatz (World Union of Jewish Student-Swedia). Dalam hal menyusun Statement mengalami masa-masa yang sulit dan menegangkan serta argumen tanpa henti. Penyusunan berlangsung hingga jam 3 dini hari dan dilanjutkan perdebatan sengit dari seluruh peserta pada hari esoknya.

1 jam sebelum acara penutupan, Statement berhasil disetujui seluruh peserta. Lalu acara dilanjutkan dengan penutupan serta bernyanyi dan menari bersama hingga hampir dinihari.

Dalam kesempatan ini juga, Abhiram Singh Yadav sebagai wakil DPN Peradah Indonesia berhasil melakukan lobby dengan berbagai organisasi lain yang selanjutnya akan di lanjutkan dengan langkah konkret. Salah satunya adalah Organisasi Hindu Eropa yang bersedia melakukan kerjasama jangka panjang dengan Peradah Indonesia.

Agama bukan akar konflik, mari sebarkan Harmony, Toleransi dan Perdamaian antara kita semua.

Sunday, June 22, 2008

Happy Birthday ASY (21 June)


Happy Birthday ASY (21 June)

Pada tanggal 21 Juni kemarin, ASY merayakan ulang tahunnya. Semoga Sehat selalu dan sukses besertanya..

May God Bless You..

Wednesday, June 11, 2008

ASY - Pt. SLN Siap Bergandeng Tangan


ASY Kunjungi Tambang Batu Bara

Pada tanggal 5 Juni 2008 ASY melakukan kunjungan ke Tambang ke Pt. Sinamirinda Lintas Nusantara sebuah anak perusahaan raksasa dari India (SMS Infrastructure Limited). ASY berada di tambang yang terletak di Sungai Rumbai-Sumatra Barat ini selama kurang lebih satu bulan.
Tambang yang terletak sekitar 6 jam dari kota Padang ini termasuk tambang baru yang beroperasi kurang lebih 6 bulan dan sudah memulai proses produksi. Mr. C.M. Singh selaku Site Manager (serta orang nomor 1 di SLN) memberi kepercayaan kepada ASY untuk merekomendasikan orang-orang serta tenaga-tenaga untuk bekerja di Pt.SLN di Sungai Rumbai. Recananya ASY akan mengunakan kesempatan ini untuk membantu umat dan anggota Peradah di seluruh Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan ini. Mengingat susahnya mencari kerja di masa ini, saya berharap kesempatan ini bisa di manfaatkan oleh kita semua:
Bagi siapapun yang ingin bekerja di Tambang ini di berbagai posisi, mohon dikirimkan CV anda beserta foto ke:
asycentre@yahoo.com atau abhiram_sy@yahoo.com

Pada kesempatan ini ASY ingin juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Mr. C.M. Singh, Mr. S.K. Singh, Mr. Naik, Mr. Sharma, Mr. Mukeen Quraishi serta Mr. Pritam.

Rencanaya ASY akan kembali ke Jakarta menjelang akhir bulan dan akan membuat kerasama MoU antara Pt.SLN dengan Peradah Foundation yang akan segera dibentuk.

ASY Centre melaporkan dari Sungai Rumbai, Sumatra Barat

Press Release - ASY sebagai DPN Peradah

Penjelasan ASY Centre
ASY Sebagai Dewan Pimpinan Nasional Peradah Indonesia


OSA, Salam Sejahtea bagi kita semua.

Menanggapi komentar dan pertanyaan dari beberapa rekan-rekan di kalangan organisasi Peradah DKI tentang Abhiram Singh Yadav (ASY) sebagai salah satu DPN Peradah Indonesia, saya ingin memberikan penjelasan serta klarifikasi mengenai hal ini.

Pada tanggal 4 Mei 2008 berkedudukan di kantor Peradah di Pondok Bambu-jakarta, ASY secara resmi dan sah telah diangkat sebagai Dewan Pimpinan Nasional Peradah Indonesia di Departmen Luar Negri. Dengan pengangkatan ini ASY akan menjalankan tugasnya guna membina dan membangun umat menuju Indonesia yang lebih baik. Acara pengangkatan ini di hadiri oleh 8 DPN dan dipimpin oleh Nyoman Agus selaku Ketua Umum DPN Peradah Indonesia.
Saya berharap dengan penjelasan ini sudah tidak ada lagi kesalah pahaman diantara kita semua. Mari kita bersama-sama DPN serta DPP bahu-membahu menuju visi dan misi kita bersama:

“Membangun Generasi Muda Hindu Sebagai bagian integral dari Bangsa Indonesia yang mandiri dan demokratis untuk mencapai kedamaian dan kesejahteraan berdasarkan Dharma”